Daripada DSLR, Lebih "Aman" Rekam Video dengan Smartphone - Seputar Teknologi

"MEMBERIKAN INFORMASI TERKINI MENGENAI TEKNOLOGI TERBARU, BERITA-BERITA TERKINI, SERTA TIPS DAN TRIK YANG BERMANFAAT"

Kamis, 26 Oktober 2017

Daripada DSLR, Lebih "Aman" Rekam Video dengan Smartphone


Vlogger teknologi Putu Reza mengaku lebih suka merekam videonya menggunakan smartphone ketimbang kamera DSLR yang berukuran besar. Alasannya, smartphone membuat rekaman video lebih "aman".

Reza menjelaskan, keamanan yang dia maksud terkait gangguan yang mungkin dihadapi oleh seorang vlogger yang membuat vlog di ruang publik.

Bentuknya gangguan itu macam-macam, mulai dari satpam hingga soal rasa nyaman subyek yang direkam secara spontan (candid).

"Saya pernah beberapa kali bawa kamera DSLR itu pasti didatangi satpam dan bertanya, 'mas udah ada izinnya belum?'" terangnya saat bincang dengan KompasTekno, di acara Media Workshop Samsung Galaxy J7 Plus, di Jakarta, Rabu (1/11/2017).

Sementara itu saat mengambil rekaman video menggunakan smartphone bakal lebih mulus karena tidak perlu menghadapi gangguan dari satpam. Ukuran smartphone yang lebih kecil pun membuatnya jadi lebih praktis dibawa.

"Kalau merekam video pakai smartphone, lebih aman dari satpam-satpam. Mereka (satpam) tidak peduli. Pemakaiannya praktis, lalu lebih mudah untuk mencuri momen," imbuhnya.

Meski sama-sama praktis, tak semua ponsel memiliki kualitas rekaman video yang sama. Reza mencontohkan tiga smartphone kamera ganda yang sempat dijajalnya beberapa waktu lalu.

Salah satunya adalah ponsel brand legendaris asal Negeri Paman Sam, lainnya merk terkenal dari China, sementara yang ketiga adalah Galaxy J7 Plus.

Menurut dia, kualitas rekaman video ketiga smartphone tidak sebanding. Ada yang kamera depannya kurang mumpuni, ada juga yang audionya terdengar "kusut". "Saya sempat bikin video perbandingannya, silakan lihat di kanal YouTube saya," kata Reza.

Urusan rekam-merekam video ini, Reza mengatakan Galaxy J7 Plus lebih bisa diandalkan dibanding dua ponsel berkamera ganda lainnya yang sempat dia coba.

Reza menggarisbawahi frame rate (dalam satuan frame per second, FPS) video rekaman Galaxy J7 Plus yang dinilainya paling konsisten, meski disetel dalam resolusi full-HD. Audio dari Galaxy J7 Plus juga dinilai jernih.

Galaxy J7 Plus menerapkan kamera ganda yang terdiri dari unit kamera utama 13 megapiksel (lensa f/1.7) dan kamera kedua 5 megapiksel (lensa f/1.9) untuk simulasi "bokeh" dalam foto, di mana background tampil buram sementara subyek utama tetap tampak tajam.

Sementara, kamera depan Galaxy J7 Plus memiliki resolusi 16 megapiksel dengan lensa berbukaan (f/1.9).

sumber : http://tekno.kompas.com/read/2017/11/09/20120077/daripada-dslr-lebih-aman-rekam-video-dengan-smartphone

Tidak ada komentar:

Posting Komentar